Minggu, 12 Oktober 2008

akhirnya ia orgasme Aku menelan semua spermanya


Tak lama saya mendengar si Antonio melenguh dengan keras, kontolnya ditarik keluar dari vagina Vita dan diarahkan ke mulut Vita. Vita menjilat dan menelan peju Antonio. Setelah bersih, kembali Antonio memasukkan kontolnya ke vagina Vita dalam posisi doggy style. Keringat disekujur tubuh Vita dan Antonio mengalir dengan deras. Saya sendiri terus menggenjot Priscilla, sekitar 2 atau 3 kali Priscilla memekik dengan keras dan tubuhnya sedikit mengejang tapi ia terus menggoyangkan pantatnya, rupanya ia sedang mengalami multiple orgasm. Saya menjadi kagum melihat stamina Priscilla yang kuat, tapi saya tidak ingin kalah kuat dengannya. “Kalau ketiga-tiganya dipakai?” Tanya Sari dengan nada netral. (Sebenarnya pas lagi kejadiannya, Tira gak sadar loh kalau Tira mengeluarkan suara-suara yang demikian. Mas yang kasih tahu, hehehe.) Mas berbisik di telinga Tira. Sampai sekarang kami masih berhubungan baik, bersilaturrahmi dan saling memberi spirit di saat kami merasa jatuh. Saya sangat menghormati hubungan ini, karena pada dasarnya saya sangat menghargai Tante N sebagai istri dan ibu yang baik. bukit itu. Segera tangan saya mulai menyusup masuk ke dalam celah dan keinginan yang selama ini terpendam dalam dirinya, yaitu berhubungan *********

“UUUHH….!!” boy sedikit terpekik saat merasakn penisnya akan meledak Ar, I will spend the new year’s with you. Pada suatu pagi datang utusannya membawa surat. Aku tak berani menemuinya. Isteriku menerima surat itu, “Suck it like a lollipop.” She did so and found it was fun. She could feel his cook increasing in size in her mouth. But then she pulled back. ditangannya dan tanpa dikomando segera melepas sepatu dan naik keatas

“Thanks.” “Selamat siang Pak,” Tegur Arie kepada salah satu satpam yang ada dua orang. “Ohh.. Ris enak.. Sekali.. Oh” Rico meracau. Shin Chan yang ketakutan hanya menuruti perintah mamanya. Dengan telanjang bulat ia masuk kedalam kamar mandi dan berdiri tepat didepan mamanya. “Hehehe, ketangkap kamu”, ujar mamanya Shin Chan dengan suara monster. merahasiakan urusanku dengan Felix. “Ok deh tapi nanti siang yah And makes everything all right Aku mengenakan gaun dari bahan satin yang agak tipis yang agak ketat melekat di tubuhku. Aku mengenakan gaun ini adalah juga atas anjuran suamiku. Suamiku berkata bahwa aku sangat menarik apabila mengenakan pakaian yang agak ketat dan terbuka. Aku kira pendapat suamiku benar, karena dengan memakai gaun ini aku lihat bentuk tubuhku jadi semakin nyata lekak-lekuknya. Apalagi dengan model potongan dada yang agak rendah membuat pangkal buah dadaku yang putih bersih kelihatan agak tersembul keluar membentuk dua buah bukit lembut yang indah.

“Belum begitu lapar.” Rangsangannya di diskotik tadi menghilangkan nafsu makanku. “Trus setelah itu…” “Kalo yang punya cowok disebutnya kont*l Non hehehe” “Yeee…si Non, mentang-mentang saya ga bisa Inggris, omong apa sih tuh ?” tanya Imron menasaran sambil mencubit puting gadis bule itu. “Rani..!!” kuangkat tubuhku, dan kulihat mukanya yang memerah. Buliran air mata tampak jatuh dari ujung matanya, Rani menggigit bibir bawahnya, matanya terpejam dan alisnya berkerut, hidungnya kembang-kempis. Shit.. kulirik ke bawah dan alangkah terkejutnya aku melihat setitik gumpalan darah kehitaman menodai ujung penisku yang mulai mengecil.

aku ‘memompa’ tubuhnya yang sintal itu. Rima merintih begitu hebat “Malam ini…” Pria itu berkata lagi sambil membelakangi keempat penyembahnya, “Aku harus memanggil temanku, si pencabut nyawa, untuk memilih salah satu di antara kalian! Yang paling tak pantas menjadi anakku, agar menjadi peringatan bagi yang lain.” “Apaan sih?” katanya masih tidak mengerti. “Ouh, sangat besar dan panjang. Gede sekali Lin..,” ucap Dian kagum dan senang sembari menimang-nimnag zakarku.


Rahasia Bikin Puas Wanita Orgasme berkali kali/h1>
RAHASIA..PEN1S BESAR,PANJANG,KUAT,TAHAN LAMA-TANPA OBAT-... KLIK DISINI

Tiba-tiba dia menarikku ke atas dan langsung dia menidurkanku kembali, kakiku kembali dibuka lebar-lebar dan dia mempermaikan klitku dengan penisnya yang membuatku semakin tak karuan sehingga tak berapa lama aku kembali mencapai puncak kenikmatan dan cairan kewanitaanku membasahi penisnya. Lalu tiba-tiba dengan satu gerakan cepat dia memasukkan penisnya ke dalam vaginaku, aku langsung menjerit karena vaginaku masih sempit dan aku masih perawan, sehingga kurasakan agak sedikit perih. Namun rupanya beliau telah tahu keadaanku sehingga dia diam sebentar agar aku dapat menguasai diri. “Ndy, aku mau nyampe nih, oh, oh, oh, ah, ah nikmatnya,” erangnya. Yaa.. kata-kata yang hanya bisaku sesali saat ini. Terlintas dalam benakku saat itu bayangan keluarga dan orang tuaku, sungguh aku panik, fikiranku buntu, aku hanya bisa menangis dalam pelukan kekasih yang amat aku cintai. Mail (will not be published) Website “Itu bukan untung tapi cilaka.., cilaka duabelas namanya!” Posted in Umum | Michael cukup lama mengoralku saat itu. Nampak keheran-heranan dari Maria dan juga cewe-cewe lainnya. Mungkin karena penasaran, Maria memenuhi permintaanku. Diambilkannya body lotion dari kamarnya. yag sudah cukup sepi…… jadi karena kondisi maka Daku pun kerap bercinta dengan isteri pada tengah malam.

Parni pun terus berteriak mengeluarkan kata-kata kotor dan mendesah ketika dia merasa sudah mau keluar. terang aja. Yang penting sekarang gue udah punya pengalaman lah main jilat-jilatan mem*k ame nyokap. Enak juga lho. Malam itu, sepulang dari rumah seorang teman aku mengendarai sepeda motor bebekku dengan kepala sedikit berat akibat pengaruh obat yang belum terlalu turun, tapi kupaksakan juga karena besok pagi-pagi sekali aku ada janji dengan seorang dosen untuk membantunya mengumpulkan data-data yang berhasil kami kumpulkan (yang tentunya dia yang membuat pertanyaan, aku hanya membagikan kuisioner pada obyek penelitian). “Terus Na.. Give me more!” kataku sambil menekan kepalanya karena tidak puas hanya dengan dijilati saja. Lalu wanita itu menamparku, “I’m here for giving you a new job” Kemudian aku membuka rok itu ke kanan dan ke kiri sehingga terpampanglah paha mulus dengan pinggul yang montok dengan CD warna hitam berenda sutra halus. Kemudian entah dia merasa agak lega atau bagaimana, kakinya agak bergeser dan membuka sehingga semakin jelaslah pemandangan yang membuat kepalaku berdenyut keras. Tanganku meraba kejantananku di balik celana dan menggosoknya pelan dan tiba-tiba ada sedikit denyutan yang kukenal adalah tanda apabila aku akan ereksi. “Nah, sekarang Aku siap mendengar,” kataku setelah kami membersihkan diri masing-masing dan berdua tidur-tiduran di salah satu single bed, masih sama-sama telanjang, seperti bulan lalu sehabis Aku dimasturbasi olehnya, Aku terlentang dan kepala Jeanny di dadaku. “Cantiknya..”

“Oh..” jawabku agak lega. “Tante sudah menunggu dari tadi Arie,” bisiknya sambil menggenggam tangan Arie tanda mengucapkan selamat datang. “Sudah.. sudahlah”, akhirnya aku berkata. Priyono tetap meneruskan melahap liang senggamaku. Sementara itu aku terus-menerus mengalami orgasme bertubi-tubi namun pada akhirnya dia berhenti juga. Dan pada saat dia mengambil posisi untuk menyetubuhi diriku, aku segera bangkit dan kini tanpa merasa risih lagi aku segera meraih alat kejantanannya yang hangat berwarna kemerah-merahan lalu memasukkannya ke dalam mulutku dan mulai bekerja dengan lidahku di sepanjang alat kejantanannya yang begitu terasa keras dan tegang. Aku merasakan suatu kenikmatan yang lain yang belum pernah aku rasakan. Aku merasakan alat kejantanan Priyono mempunyai aroma yang berlainan dengan alat kejantanan suamiku. Ekspresi Rini kali ini membuat gw sungguh tergila gila akan perlakuan yang ia perbuat atas kont*l gw ini. Terasa sekali kont*l gw mengaduk seluruh isi liang kewanitaannya. Terkadang maju mundur, terkadang berputar putar seperti goyangan salah satu artis Inul daratista yang sedang goyang ngebor. “Aahh…ahhh…iyahh…aahh…enak !” Sherin mendesah dan tanpa sadar kata-kata itu terlontar begitu saja dari mulutnya. Megan memejamkan mata menghayati orgasmenya hingga gelombang itu berangsur-angsur reda. Ia lalu membuka matanya dan melihat wajah Imron diatasnya. Pria itu tersenyum dan membelai rambut pirangnya lalu menciumnya lembut sekali.

“Ah, sayang, kamu nampak begitu indah, sayangg.. Indah sekali, sayang.. Sangat indah, sayang.. Indah banget sayang..”, Ronad meracau tidak menyembunyikan kenikmatan libido erotisnya saat melihati aku mengulum dan menjilati kont*lnya. “Lho, udah pada cabut semua nih, bidadari-bidadarinya?” Tanya Ray yang baru saja keluar dari kamar mandi sambil membawa handuk, segumpal pakaian kotor, dan cangkir plastik kecil berisi sikat gigi. Meski sudah mandi bersih, jalannya tetap saja gontai karena pengaruh alkohol dan obat-obatan yang dipakainya tiap hari. Hmmm…buat Dian1977 toni tak tahu harus bicara apa, sebenarnya rumah itu bagus dan harganya pun cocok , awalnya istrinya pun senang dengan rumah itu, namun kenapa , setiap ke lantai atas , seolah ada ledakan birahi, yg ternyata tidak hanya di rasakan olehnya tapi juga istrinya , dan mia tentu saja. Kedua sahabatku tidak mampir, mereka langsung pergi meninggalkanku dan berjanji akan menjemputku sore nanti. Seperti sudah lama nggak bertemu, kamipun saling melepas rindu, bermanja-manja aku dipangkuannya, tangannya tak henti-hentinya membelai-belai rambutku yang panjang, sesekali didekapnya aku erat-erat, saling bersuapan saat makan siang, benar-benar saat yang sangat indah, penuh canda & rasa cinta kasih. sheer sensuality of the room would have been arousing by Cerita ini terjadi sekitar 15 tahun yang lalu, tapi merupakan awal yang mempengaruhi perilaku seks yang kujalani sampai saat ini. Waktu itu aku seorang mahasiswa semester 3 di sebuah perguruan tinggi swasta di Bandung. Sebenarnya aku termasuk mahasiswa yang cukup berprestasi di kampus, terbukti dengan seringnya aku diikutsertakan oleh dosen/pengajar apabila mereka akan mengadakan penelitian ilmiah. Tapi sayangnya akibat pergaulan yang kurang baik, ditambah dengan problema yang kuhadapi (saat itu kurasakan cukup berat), aku terjebak kecanduan narkotika, walaupun sebenarnya baru pada tahap kecanduan awal. Kisah ini adalah berdasarkan kisah yang pernah berlaku dalam hidupku. Iza dan Amal adalah merupakan dua adik beradik, sebagai jiran aku dan mereka berdua merupakan berkawan baik dengan aku. Ditambah lagi aku sering dihantar kerumah mereka untuk dijaga oleh mereka apabila kedua ibubapaku pergi kerja.

“Hei Reni. Apa khabar, sayangku”, sapa ayah kemudian ketika selesai berpelukan dengan suamiku. Tanggal : Fri Aug 31, 2001 1:55 pm (dimuat di CeritaSeru tgl 11 Feb 2002) Penisnya cukup besar hingga aku agak takut dan terus melumatnya. Semakin lama aku semakin menikmatinya. Rasanya seru. Aku terus menjilat dan berusaha memasukkan penisnya dalam mulutku. Aku menggigit-gigitnya dan sesekali memainkan zakarnya. Ia mengerang keenakan sampai akhirnya ia orgasme. Aku menelan semua spermanya. Aku tertawa senang. Lalu ia balik menerkamku. Vaginaku habis dijilat dan digigitinya. Ia bagaikan singa gila. Dan dia adalah pria paling hebat dalam melakukan oral sex yang kutahu selama ini. Aku orgasme sampai empat kali! “Ah Bapak, masa suster takut sih sama mayat” jawabnya tersenyum, “lagian saya kan udah disana juga” Waktu itu aku telah duduk di bangku SMP kelas dua dan berusia 14 tahun lebih. Aku memang telah menjadi seorang anak lelaki yang sangat tergila-gila dengan segala bentuk kegiatan yang ada hubungannya dengan sex bahkan aku bisa membuat sesuatu mengarah ke sekitar masalah sex.

Tidak ada komentar: